Pakar Ahli Dalam Keilmuan Administrasi Publik Di Dunia
Berikut ini merupakan nama-nama dari Tokoh/Pakar Ahli Dalam Keilmuan Administrasi Negara/Publik Di Dunia Yang Telah Berkontribusi Dalam Memberikan Pemikiran-Pemikiran Dalam Khasanah Keilmuan Administrasi, sebagai berikut:
NO |
PICTURE |
NAME |
BIRTH AND OTHER INFORMATION |
INTERESTING THEORY |
1. |
|
Henry Fayol |
§ Lahir: Istanbul,29 Juli 1841 § Meninggal: Paris, 19 November 1925 § Seorang teoritis manajemen atau administrasi asal prancis § Ia juga seorang Bapak Administrasi. |
1) H. Fayol memiliki Kontribusi paling berpengruh dalam konsep manajemen atau ilmu administrasi modern. 2) 5 fungsi utama manajemen peninggalan dari Henry Fayol yaitu 1. merencanakan, 2. mengorganisasi, 3. memerintah, 4. mengkoordinasi,dan 5. mengontrol. 3) Henri Fayol
juga memberikan 3 Sumbangan Besar Pemikiran tentang Administrasi dan
manajemen: 4) H. Fayol menggunakan pendekatan berdasarkan atas adminstrative management (manajemen administrasi) 5) Fayol terkenal akan 14 Prinsip Manajemennya. Prinsip - prinsip manajemen adalah dasar - dasar dan nilai yang menjadi inti dari keberhasilan sebuah manajemen.
|
2. |
|
Frederick Winslow Taylor |
§ Lahir: Pennsylvania, 20 Maret 1856 § Meninggal: 21 Maret 1915 § Ia dikenal sebagai "Bapak manajemen Ilmiah” § Seorang insinyur mekanik asal Amerika Serikat yang terkenal atas usahanya meningkatkan § Pemimpin intelektual dariGerakan Efesiensi. |
1) Taylor, merumuskan prinsip-prinsip administrasi dan manajemen yaitu Palanning, Organizing, Actuating, Controling (POAC). 2) Peninggalan Taylor yang paling terkenal dalam ilmu manajemen adalah ide tentang penggunaan metode ilmiah dalam manajemen. 3) Dengan diterbitkannya karya Frederick Taylor pada tahun 1911 yang berjudul Principles of Scientific Management menandai awal penciptaan sebuah teori yang serius di bidang manajemen dan organisasi.
|
3. |
|
Thomas Woodrow Wilson |
§ Lahir: § Meninggal: Washington D.C ,3 Februari 1924 § Pelopor berdirinya ilmu administrasi Negara § Ia adalah seorang presiden AS § Karya bukunya “The Study of Administration” § Tokoh dari Paradigma Old Public Administration (OPA) |
1) Wilson berpendapat bahwa problem utama yang dihadapi pemerintah eksekutif adalah rendahnya kapasitas administrasi. 2) Tema dominan dari pemikiran Wilson adalah aparat atau birokrasi yang netral dari politik. 3) Ide-ide yang berkembang pada tahun 1900-an memperkuat paradigma dikotomi politik dan administrasi, seperti karya Frank Goodnow ”Politic and Administration”.
|
4. |
|
Robert B. Denhardt |
§ Lahir: Kentucky, 1942 § Penulis “The New Public Service: Serving not Steering” (2003) atau dikenal dengan NPS
|
1) Paradigma NPS dimaksudkan untuk meng”counter” paradigma administrasi yang menjadi arus utama (mainstream) saat ini yakni paradigma New Public Management yang berprinsip “run government like a businesss” atau “market as solution to the ills in public sector”. 2) Cara pandang paradigma NPS ini ,menurut Dernhart (2008), diilhami oleh: 1. Teori politik demokrasi terutama yang berkaitan dengan relasi warga negara (citizens) dengan pemerintah 2. Pendekatan humanistik dalam teori organisasi dan manajemen. |
5. |
|
David E. Osborne |
§ Lahir: Amerika, 1 Juni 1951 § Ia adalah Penulis asal amerika dan seorang konsultan. § Penemu konsep ”Reinventing Government” bersama dengan Ted Gaebler |
1) Ia dan Ted Gaebler menyarankan agar meyuntikkan semangat wirausaha ke dalam sistem administrasi negara. Birokrasi publik harus lebih menggunakan cara ”steering” (mengarahkan) daripada ”rowing” (mengayuh). Dengan cara ”steering”, pemerintah tidak langsung bekerja memberikan pelayanan publik, melainkan sedapat mungkin menyerahkan ke masyarakat. 2) Ia dan Ted Gaebler menyebutkan bahwa Peran negara lebih sebagai fasilitator atau supervisor penyelenggaraan urusan publik. Model birokrasi yang hirarkis-formalistis menjadi tidak lagi relevan untuk menjawab problem publik di era global. |
6. |
|
H. George Frederickson |
§ Lahir: Amerika, 17 Juli 1934 § Ia menjabat sebagai Profesor Administrasi Publik Edwin O. Stene di University of Kansas. § Dia adalah Presiden Emeritus dari Eastern Washington University hingga 1987 dan menjabat sebagai Presiden American Society for Public Administration] (ASPA). § Frederickson adalah editor pendiri Journal of Public Affairs Education (JPAE) § Pendiri dan Pemimpin Redaksi Jurnal Penelitian dan Teori Administrasi Publik (JPART).
|
1) Mengemukakan enam paradigma administrasi publik yaitu sebagai berikut: 1. Birokrasi Klasik 2. Birokrasi Neo-Klasik 3. Kelembagaan 4. Hubungan kemanusiaan 5. Pilihan publik 6. Administrasi Negara Baru |
7. |
|
Gerald E. Caiden |
§ Lahir: London, 2 Juni 1936 § Bukunya berjudul “Public Administration” |
1) Dalam bukunya ia memberkan patokan bahwa untuk menentukan suatu organisasi tersebut termasuk pemerintah, adalah dengan melihat tiga hal yaitu organisasinya dibentuk dengan peraturan pemerintah, karyawannya disebut pegawai negeri, dan pembiayaannya berasal dari uang rakyat. 2) Merinci aliran dalam administrasi publik yaitu sebanyak 8 Aliran yaitu sebagai berikut: 1. Proses Administrasi 2. Empiris Administrasi 3. Perilaku Manusia 4. Analisis Birokrasi 5. Sistem Sosial 6. Pengambilan Keputusan 7. Aliran Matematik 8. Integratif
|
8. |
|
Max Weber |
§ Lahir: Jerman, 21 April 1864 § Meninggal: Jerman, 14 Juni 1920 § Ia adalah seorang sosiolog , filsuf, ahli hukum, dan ekonom politik Jerman . § Weber sering dikutip, dengan Émile Durkheim dan Karl Marx , sebagai salah satu dari tiga pendiri sosiologi. § Ide-idenya sangat memengaruhi teori sosial dan penelitian sosial § Ia masuk dalam Paradigma Old Public Administration (OPA) bersama Woodrow Wilson dan F.W Taylor.
|
1) Teori penting lain yang berkembang adalah analisis birokrasi dari Max Weber. 2) Weber mengemukakan ciri-ciri struktur birokrasi yang meliputi hirarki kewenangan, seleksi dan promosi berdasarkan merit system, aturan dan regulasi yang merumuskan prosedur dan tanggungjawab kantor, dan sebagainya. Karakteristik ini disebut sebagai bentuk kewenangan yang legal rasional yang menjadi dasar birokrasi modern |
9. |
|
William F. Willoughby |
§ Lahir: Amerika, 20 Juli 1867 § Meninggal: Amerika, 6 Mei 1960 § Pelopor dari paradigma prinsip -prinsip Administrasi (1927-1937) Menerbitkan buku berjudul “Principles of Public Administration”. |
1) Prinsip-prinsip administrasi memang ada dan tetap berlaku, yaitu dengan batasan , prinsip-prinsip bekerja dalam suasana administrasi manapun, tanpa memandang budaya, fungsi lingkungan, misi ataupun kerangka institusional serta tanpa pengecualian. 2) Prinsip-prinsip administrasi dipandang dapat berlaku universal pada setiap bentuk dari organisasi dan setiap lingkungan sosial budaya. Pada fase ini Administrasi diwarnai oleh berbagai macam kontribusi dari bidang-bidang lain seperti industri dan manajemen, berbagai bidang inilah yang membawa dampak yang besar pada timbulnya prinsip-prinsip administrasi. 3) Sedangkan Locus dari paradigma ini kurang ditekankan karena esensi prinsip-prinsip tersebut, dimana dalam kenyataan bahwa bahwa prinsip itu bisa terjadi pada semua tatanan, lingkungan, misi atau kerangka institusi, ataupun kebudayaan, dengan demikian administrasi bisa hidup dimanapun asalkan Prinsip-prinsip tersebut dipatuhi. |
10. |
|
Dwight Waldo |
§ Lahir: 28 September 1913 § Meninggal: 27 Oktober 2000 § Ia adalah seorang ilmuwan politik Amerika dan mungkin tokoh yang menentukan dalam administrasi publik modern. § Diakui di seluruh dunia atas kontribusinya pada teori pemerintahan birokrasi, Waldo baru sekarang mengambil tempatnya sebagai salah satu ilmuwan politik paling penting dalam 100 tahun terakhir. § Karir Waldo sering diarahkan terhadap penggambaran ilmiah / teknis birokrasi dan pemerintah yang sekarang menunjukkan istilah manajemen publik yangbertentangan dengan administrasi publik .
|
1) Waldo memprotes perlakukan ilmu politik terhadap ilmu administrasi yang menyebut administrasi bukan lagi dianggap sebagai ilmu politik berdasarkan Laporan Komisi Ilmu Politik sebagai suatu disiplin dari APSA (American Political Science Association, 1962), dengan menulis bahwa sarjana-sarjana ilmu politik tidak lagi mengidentifikasi dirinya dengan administrasi negara adalah bersikap tidak memperdulikan dan memusuhi. Selanjutnya sarjana administrasi negara tidak senang dan dianggap sebagai warga kelas dua. |
11. |
|
Herbert Simon |
§ Lahir: Amerika, 15 Juni 1916 § Meninggal: Amerika, 9 Februari 2001 § Peneliti di bidang psikologi kognitif, ilmu komputer, administrasi umum, ekonomi dan filsafat |
1) Membagi empat prinsip-prinsip administrasi yang lebih umum: 1. Efisiensi administrasi dapat ditingkatkan melalui suatu spesialisasi tugas di kalangan kelompok 2. Efisiensi administrasi ditingkatkan dengan anggota kelompok didalam suatu hierarki yang pasti 3. Efisiensi administrasi dapat ditingkatkan dengan membatasi jarak pengawasan pada setiap sektor didalam organisasi sehingga jumlahnya menjadi kecil 4. Efisiensi administrasi ditingkatkan dengan mengelompokkan pekerjaan, untuk maksud-maksud pengawasan berdasarkan: tujuan, proses, langganan, tempat. |
Komentar
Posting Komentar